Jumat, 23 September 2016

Mahasiswa UNNAR Lolos Olimpiade 2016 Rio de Janeiro


       Mahasiswa Universitas Narotama (UNNAR) yang merupakan atlet panahan nasional kembali mengharumkan bangsa Indonesia dalam kejuaraan panahan tingkat internasional. Pada Kejuaraan Dunia Panahan 2016 di Antalya Archery Club Field, Antalya, Turki, Kamis (16/6/2016), trio pemanah Indonesia nomor tim Recurve Putra yaitu Riau Ega Agatha Salsabila (mahasiswa prodi Manajemen UNNAR), Muhammad Hanif, dan Hendra Wijaya berhasil merebut medali emas dengan menaklukkan Tim Prancis dengan skor telak 6-0.
Kemenangan Riau Ega dan kawan-kawan tersebut menghantarkan cabang olah raga panahan menambah satu kuota lagi untuk berlaga di Olimpiade Rio de Janeiro 2016. Sebelumnya, Tim Merah Putih lebih dulu mengalahkan Finlandia dengan skor 6-2 di babak penyisihan, menang atas Rusia dengan skor 5-3 pada babak perempat final dan mengubur mimpi Tim Malaysia 6-0 di semifinal.
Tim pelatnas panahan mengikuti World Archery Club Antalya, 12 - 19 juni 2016 sebagai ajang try out terakhir sebelum berangkat ke olimpiade dan ajang penambahan kuota untuk tim recurve olimpiade. Seperti sudah diketahui, Indonesia sudah memiliki 2 tiket olimpiade dari recurve putra (Riau Ega) dan putri (Ika Yulianam). Di ajang ini, Indonesia menambah 4 kuota yang tersisa untuk olimpiade yaitu 2 putra dan 2 putri untuk melengkapi di nomor beregu.
“Prestasi ini terwujud berkat dukungan dari Satlak Prima dan Kemenpora yang telah memenuhi seluruh kebutuhan dalam menjalani persiapan," kata Manajer Tim Nasional Panahan, Freddy Rosandi.

Foto: Riau Ega Agatha Salsabila dkk (kaos putih-tengah) mengangkat trophy usai penyerahan medali emas nomr Recurve Putra dalam World Archery Club Antalya, Turki, Kamis (16/6/2016).


25 Juni 2016

Sumber 

Kamis, 22 September 2016

Kuliah Tamu Teknik Sipil Bersama Prof. Sofia W Alisjahbana


       100 lebih mahasiswa prodi Teknik Sipil Universitas Narotama (UNNAR) nampak antusias mengikuti kuliah tamu yang dipaparkan oleh Prof. Ir. Sofia W. Alisjahbana M.Sc, Ph.D (Rektor Universitas Bakrie) yang berlangsung di Conference Hall Lt.2 pada Rabu, 13 April 2016 pukul 10.30-12.30 WIB. Materi yang disampaikan tentang “Respons Dinamik Perkerasan Kaku Akibat Beban Kendaraan yang Bergerak dengan Kecepatan Tidak Konstan”.
Hadir dalam kuliah tamu ini Dr. Ir. Koespiadi, MT (dekan Fakultas Teknik), Fredy Kurniawan ST, MT, M.Eng, Ph.D (kaprodi Teknik Sipil), Ir. Tony Hartono Bagio MT, MM (moderator) dan seluruh dosen tetap Fakutas Teknik UNNAR.
Sofia W. Alisjahbana menjelaskan, lendutan maksimum pada jalan akan terjadi apabila sebuah truk melintas pada kecepatan 100 km/jam – 160 km/jam. Oleh karena itu, PT Jasa Marga pada jalan bebas hambatan menetapkan batas kecepatan antara 80 km/jam – 100 km/jam untuk mengantisipasi kegagalan struktur akibat resonansi.
Kesan yang sangat baik bagi Sofia W. Alisjahbana pada kesempatan mengisi kuliah tamu di UNNAR, dia melihat antusias dosen dan mahasiswanya memberikan pertanyaan pada sesi tanya jawab, serta penyambutan yang sangat baik selama pelaksanaan kuliah tamu berlangsung. Dalam waktu dekat UNNAR akan mengadakan penandatangan MoU dengan Universitas Bakrie.

Foto: Dekan Fakultas Teknik UNNAR Dr. Ir. Koespiadi, MT memberikan cinderamata kepada Prof. Ir. Sofia W. Alisjahbana M.Sc, Ph.D sebelum mengisi kuliah tamu di Conference Hall Lt.2, Rabu (13/4).



02 Mei 2016

Mahasiswa Teknik Sipil UNNAR Juara III Bridge Competition 2016


       Mahasiswa Program Studi Teknik Sipil (Fakultas Teknik) Universitas Narotama (UNNAR) tampil sebagai Juara III dalam Lomba Desain Bridge Competition 2016 yang diselenggarakan UK Petra yang berlangsung di Ciputra World lantai LG pada Sabtu, 2 April 2016. Lomba ini merupakan even tahunan tingkat nasional karya cipta membuat jembatan dari bahan Kayu Balsa seefisien mungkin, dalam melakukan pengujian jembatan akan dibebani batu kerikil.
Lomba Desain Bridge Competition 2016 diikuti 193 team peserta dari seluruh Indonesia yang kemudian disaring kebabak selanjutnya. Team yang lolos masuk ke babak finalis terdiri 20 team tinggkat SMA dan 10 tingkat perguruan tinggi. Mereka berasal dari seluruh wilayah di Indonesia, beberapa diantaranya dari Medan, Makasar, Mataram, Surakarta dan lainnya.
Team dari UNNAR adalah Faisal dan Fiqih, mahasiswa jurusan Teknik Sipil Semester II yang telah berkali-kali melakukan percobaan di laboratorium kampus untuk mempersiapkan babak final, mereka dan mendapat urutan pertama untuk mempresentasikan hasil karyanya pada ajang final. Dukungan dan motivasi dari dosen pembimbing untuk kesiapan lomba terus diberikan baik melalui pelatihan menggunakan SAP 2000, cara teknik design yang baik dan pengaturan estimasi waktu pengerjaan, penggunaan bahan material dan lem dilakukan selama 1 minggu yang dilaksanakan di LAB fakultas teknik dan ruang dekan fakultas teknik.
Dekan Fakultas Teknik Dr. Ir. Koespiadi, MT, Ketua Program Studi Teknik Sipil Fredy Kurniawan ST, MT, M.Eng, Ph.D, Ketua LPPM Dr. H. Sri Wiwoho Mudjanarko ST, MT dan Diah Ayu Restuti Wulandari , ST, MT (dosen fakultas teknik) dan teman-teman mahasiswa fakultas teknik turut hadir mendampingi dan memberikan semangat pada pelaksanaaan babak final di Ciputra World pukul 13.00 WIB yang terdiri dari babak presentasi dan uji jembatan.
Pertama kali mengikuti lomba, Faisal dan Fiqih merasa berat dengan persyaratan rangkaian lomba yaitu membuat jembatan dengan bobot 25 gram dan mampu menahan beban 40 Kg, kurang dari itu akan didiskualifikasi. Mereka juga baru kali pertama mendesain dengan material kayu balsah sebagai bahan baku jembatannya. Namun berkat usaha dan kerja cerdas yang dilakukan keduanya dalam menyusun strategi pada babak final membuahkan kemenangan pada peringkat ke-3 dari 10 kelompok finalis tingkat perguruan tinggi. Juara I diraih team dari Universitas Muhammadiyah Surakarta dan juara II team dari Universitas Surabaya.

Foto: Dekan Fakultas Teknik Dr. Ir. Koespiadi, MT (pegang penghargaan) bersama Faisal dan Fiqih usai meraih Lomba Desain Bridge Competition 2016.

06 April 2016